Warga Islam & Kristen Bentrok Di Dekat Gereja Al - Azraa


Setidaknya lima orang tewas dan puluhan lainnya terluka akibat bentrok yang terjadi antara kelompok Kristen Koptik dan Muslim di daerah Imbaba, Mesir.


Saksi mata mengatakan bentrokan terjadi setelah sekitar 500 kelompok Islam garis keras Salafits berkumpul di dekat gereja Kristen Koptik al-azraa meminta dibebaskannya seorang wanita di dalam gereja. Menurut masa, wanita tersebut telah dihalang-halangi untuk berpindah agama, menjadi Islam.

Dari kerusuhan tersebut, nampak kedua kubu saling melempar batu. Serangan bom dan tembakan, juga mewarnai bentrok. Polisi dan tentara Mesir terpaksa menggunakan tembakan dan gas air mata untuk melerai bentrok antara warga sekitar gereja dan masa.

Seorang warga Kristen mengatakan kepada Reuters bahwa satu pemuda di dalam gereja tewas setelah serangan terhadap gereja itu. Di lain pihak, seorang warga Muslim mengatakan mereka ditembak terlebih dahulu oleh kubu Kristen Koptik. "Mereka mulai menembaki kami. Kami damai," katanya yang bernama Namduh.

Hubungan antara warga Muslim dan warga pemeluk Kristen Koptik yang berjumlah 10% dari seluruh penduduk Mesir cenderung memburuk dalam beberapa tahun terakhir.

Namun pada saat Mesir diguncang gelombang unjuk rasa menentang mantan Presiden Husni Mubarak, kedua kubu bersatu melawan pemerintah dan pemuka agama dari kedua agama bersama memberikan pidato.

Pemeluk Koptik di Mesir memang warga minoritas namun mereka adalah komunitas Kristen terbesar di Timur Tengah dan sudah hidup di Mesir sejak abad ke-4.

Artikel Terkait: