Seorang guru bahasa Jerman di satu sekolah menengah di kota Dignes les Bains, sekitar 111 kilometer timur laut Marseille, Perancis, dipecat karena ketahuan mengidap sakit jiwa parah. Awalnya, tak seorang pun menyangka Lewis Alexander Mawhinney (26) menderita skizofrenia akut, termasuk panitia seleksi penerimaan guru di kota tersebut.
Mawhinney bahkan diterima di dua sekolah yang berbeda. Menurut juru bicara dinas pendidikan setempat, pria asal Irlandia Utara itu menjalani prosedur wawancara dengan baik dan memenuhi kualifikasi sebagai guru bahasa Jerman. Sampai suatu saat para kolega mulai curiga karena Mawhinney suka ngomong dan berbicara ngelantur, dan kadang-kadang suka mengenakan sarung tangan agar sidik jarinya tak terlacak.
Kepala sekolah kemudian menelepon polisi untuk melacak rekam jejak Mawhinney. Polisi kemudian mengetahui pria tersebut ternyata baru saja melarikan diri dari klinik psikiatri di Irlandia, November 2010. Dia dirawat untuk waktu yang tak ditentukan dan dilabeli ”skizofrenia berbahaya” di klinik tersebut setelah menusuk leher teman kerjanya, tiga bulan sebelum itu.
Mawhinney akhirnya dikeluarkan dari pekerjaan dan saat ini dirawat di sebuah rumah sakit di Perancis tenggara. Ia memiliki delusi menjadi anggota dinas intelijen MI5 dari Inggris. [kompas.com]