Suami Istri Tewas Dibakar Masa Hanya Karena Isu Tak Realistis


Warga Belawan, Sumatera Utara Kamis malam, heboh dengan tewasnya tiga warga. Torang Panjaitan,46, seorang wartawan mingguan lokal Medan, Gobertus Sinaga,56, dan isterinya Rohan Br Siregar,50, ketiganya warga Jalan Maden Baru, Lorong Satahi, Medan Marelan tewas mengenaskan.


Informasi yang diterima Pos Kota, Jumat (1/4), penyebab ketiganya tewas didugaakibat dendam lama dan isi begu ganjang. Peristiwa tersebut terjadi Kamis, sekitar pukul 23.00 Wib. Torang saat itu berada di waruang tak jauh
dari kediamannya .

Tiba-tiba Gobertus dan Rohan, mendatangi Torang. Mereka terlibat cekcok. Pasangan suami istri
tersebut langsung kalap dan menikam Torang, tepat mengenai dada sebelah kanannya. Torang sempat dilarikan ke RS Martha Priska. Namun, nyawanya tak dapat diselamatkan.

Selanjutnya jenazah korban dibawa ke RSU. Pirngadi Medan sekitar pukul 01.30 Wib untuk dilakukan otopsi.
Sementara itu, warga yang menyaksikan kejadian beramai-ramai mendatangi kediaman Gobertus dan Rohan. Massa yang tersulut emosi dengan membawa benda tajam kemudian membacok kedua pasangan suami istri tersebut. Selanjutnya menyulut api dan membakar kedua korban. Kedua korban tewas seketika dan dibawa
ke RSU. Pirngadi untuk dilakukan otopsi.

Hingga saat ini kasus tersebut masih dalam penyelidikan Polsek Medan Labuhan. Setelah proses otopsi selesai dilakukan, ketiga jenazah masing-masing dibawa ke rumah duka untuk disemayamkan. Sementara beberapa orang warga menjalani pemeriksaan akibat kejadian tersebut.

Informasi lain, menyebutkan merebaknya isu begu ganjang di daerah itu sehingga warga meminta polisi agar menangkap pemelihara begu ganjang tersebut. Dikabarkan, Torang Panjaitan yang bermukim di sekitar itu terlibat
percekcokan soal isu begu ganjang dengan Gobertus Sinaga, hingga berujung pada aksi pembantaian. Diduga Torang Panjaitan menuding keluarga Gobertus sebagai pemelihara begu ganjang, sehingga pihak Gobertus tidak senang dan mendatangi Torang yang sedang berada di warung.

Begu ganjang adalah hantu yang dipercaya oleh orang Batak bisa disuruh pemiliknya untuk membunuh lawan atau membuat lawan sakit. Begu ganjang ini konon dipelihara dengan sesaji tertentu. Kepercayaan begu ganjang ini sudah lama beredar di masyarakar batak toba. Begu ganjang itu sendiri artinya hantu yang tinggi.

Artikel Terkait: