Akibatnya warga memilih tinggal di dalam rumah, bagi mereka rumah yang akan keluar rumah terpaksa mengunakan payung karena takut dan jijik dengan ulat yang tersebar di sekitar rumah. Warga untuk sementara mengantisipsi serangat ulat bulu tersebut dengan melumuri oli di halaman teras rumah mereka.
Ini salah satu jenis ulat bulunya
Ini adalah salah satu contohnya
Tidak hanya melumuri oli, warga pun menebang pohon yang untuk mengantisipasi ulat-ulat masuk ke dalam rumah. Sepekan lalu, kupu-kupu berukuran kecil yang berubah menjadi ulat. Persistiwa tersebut pertama kalianya terjadi di kecamatan Leces.
Warga hanya bisa pasrah, berharap pemerintah dapat membantu menangani masalaha tersebut. Pasalnya banyak pohon mangga yang daunya habis di makana kawanan ulat bulu tersebut.
Ini adalah videonya yang mengerikan