Awalnya, gadis ini mengeluh sakit perut. Gurunya pun segera memangil ambulans. Namun yang terjadi gadis tersebut malah melahirkan seorang bayi perempuan yang sehat. Demikian ditulis news.com.au, Kamis (31/3/2011).
Gadis dari Groningen itu dibawa ke rumah sakit. Namun dia menolak memberitahu siapa ayah dari anaknya.
Keluarganya menjelaskan ayah gadis itu sebelumnya pernah melakukan pemerkosaan pada putrinya yang lain. Atas kejahatan tersebut, dia diganjar hukuman dua tahun penjara.
Gadis itu tinggal bersama ayah dan saudara laki-lakinya setelah kedua orang tuanya bercerai. Keluarga mereka berasal dari Suriname, yang merupakan negara jajahan Belanda di Afrika.
“Saya shock atas apa yang terjadi,” ujar saudara tirinya.
Kepolisan Belanda menjelaskan gadis itu telah hamil sejak berusia 12 tahun. Mereka menegaskan berhubungan seksual dengan anak di bawah umur adalah suatu kejahatan. Kini polisi masih mencari ayah anak itu.